اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ يَا اَللَّهُ، بِأَنَّكَ الْوَاحِدُ اْلأَحَدُ الصَّمَدُ، الَّذِيْ لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْ، وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ، أَنْ تَغْفِرَ لِيْ ذُنُوْبِيْ، إِنَّكَ أَنْتَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
Allaahumma innii as-aluka yaa allaah, bi-annakal waahidul ahadush-shomad, alladzii lam yalid wa lam yuulad, wa lam yakun lahu kufuwan ahad, an taghfiro lii dzunuubii, innaka antal ghofuurur-rohiim.
Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepadaMu ya Allah, dengan bersaksi bahwa Engkau adalah Tuhan Yang Maha Esa, Maha Tunggal, tempat bergantungnya seluruh makhluk, tidak beranak dan tidak diperanakkan (tidak punya ibu dan bapak), tidak ada seorang pun yang menyamaiMu, agar mengampuni dosa-dosaku. Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
HR. An-Nasai, lafal hadits menurut riwayatnya 3/52 dan Ahmad 4/338. Dinyatakan Al-Albani shahih dalam Shahih An-Nasai 1/280.
Bahwasanya Rasulullaah shallallahu ‘alaihi wa sallam masuk masjid, dan ada seorang lak-laki yang sedang shalat, dalam keadaan bertasyahud, ia berdoa (dalam tasyahudnya): (doa di atas). Maka Rasuulullaah bersabda, “Sungguh Allah telah mengampuninya, sungguh Allah telah mengampuninya, sungguh Allah telah mengampuninya.”
Subhanallah, sebuah doa yang agung, yang apabila kita membacanya kita mendapatkan pengampunan dari Allah Ta’ala.
Oleh karena itu marilah kita berusaha untuk menghafalkan doa ini, dan berusaha membacanya ketika kita bertasyahud, agar kita mendapatkan pengampunan dari Allah Ta’ala.
Mudah-mudahan Allah Ta’ala memudahkan kita semua untuk mengamalkannya.
Sumber: Hisnul Muslim dan
http://muslim.or.id/27425-jangan-lupakan-doa-ini-ketika-tasyahud-sebelum-salam.html