1. APAKAH MAKNA QURBAN DAN KAPAN DISYARIATKAN?
Dalam bahasa Arab, Qurban dikenal dengan nama al-Udh-hiyyah, maknanya menurut bahasa adalah hewan yang dikurbankan, atau hewan yang disembelih pada hari Idhul Adha.
Sedangkan menurut Ahli Fiqh, al-Udh-hiyyah didefenisikan sebagai berikut:
وَُهُِيَُ مُاَُ يُُُذُْبَُحُُ مُُِنَُ اُلنَّعَُُمُِ تَُقَُُ رباُ إُُِلَُ اُللُِ تَُعَُُالَُ مُُِنُْ يُوَُُْمُِ اُلُْعُِيُْدُِ إُُِلَُ آُخُِرُِ أَُُيَُّمُِ اُلتَُّشُْرُِيُْقُِ
Hewan yang disembelih untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, sejak hari Idul Adha hingga ke hari-hari Tasyrîq (11, 12 dan 13 Dzulhijjah)1.