Jatuh sakit adalah bagian dari kehidupan. Bahkan ada ungkapan yang mengatakan seandainya tidak merasakan sakit maka seseorang tidak akan tahu betapa nikmatnya sewaktu kondisi badan dalam keadaan sehat. Ada demikian banyak macam gangguan penyakit, tidak semua orang nyaman mengungkapkannya kepada orang di sekitarnya. Apalagi jika penyakit tersebut menular atau mungkin memiliki gejala tidak umum dan akan mengundang banyak pertanyaan dan simpati berlebih yang membuat si penderita merasa tidak nyaman.

Padahal, memberitahukan detail informasi penyakit Anda kepada orang terdekat dapat menjadi salah satu cara menolong Anda. Mereka bisa membantu Anda kapan saja dibutuhkan, menjadi support moral di saat Anda merasa 'down' dan pengingat di saat Anda lupa. Berikut ini beberapa macam gangguan penyakit yang seringkali disembunyikan oleh penderitanya karena berbagai alasan tertentu, agar tidak diketahui oleh orang lain.

1 . Depresi

Orang-orang yang terkena depresi sering khawatir dikira stres atau 'gila'. Hal ini menyebabkan banyak dari mereka yang menderita depresi maupun keluarganya enggan mengungkapkan kondisi ini kepada siapa pun. Gangguan depresi atau kejiwaan, sebenarnya sama halnya dengan orang yang jatuh sakit secara fisik atau raga. Oleh sebab itu segera kabarkan orang-orang terdekat dan mencari pengobatan ke ahli kejiwaan.

2 . Melemahnya daya ingat

Biasanya kondisi ini terjadi seiiring pertambahan usia. Kadang mereka yang terkena masalah ini malu memberitahu orang-orang terdekat karena takut dianggap merepotkan, padahal orang-orang di sekitar dapat membantu menjaga dan menata kehidupan si penderita agar bisa tetap berjalan normal. Beberapa bantuan mungkin memang diperlukan agar dapat bersama-sama menjaga dan membantu kebutuhan pokok si penderita tetap terpenuhi.

3. Gangguan pada alat vital

Beberapa masalah seperti gangguan sejak lahir, dapat diidentifikasi sejak dini dan diperbaiki. Sebagai orangtua Anda mesti jeli memperhatikan alat vital bayi Anda. Konsultasikan pada dokter urologi bila menemukan tanda-tanda kelainan. Bagi orang dewasa yang mengalami gangguan pada saluran kencing atau bahkan yang lebih serius hingga terjadinya disfungsi ereksi, jangan dianggap sepele! Segera atasi masalah ini.

4. Kecanduan

Pada masyarakat kita, kecanduan seringkali dianggap sebagai salah satu akibat dari perbuatan negatif sehingga si pencandu malu membuka masalahnya kepada orang-orang di sekitarnya dan meminta bantuan. Begitupula keluarga terdekat seringkali menyembunyikan fakta ini, karena dianggap salah satu sikap pencemaran nama baik. Namun di negara maju, masyarakat mulai memahami bahwa kecanduan adalah penyakit dan bukan masalah moral sehingga para penderitanya mulai terbuka dan mencari pertolongan dari berbagai sumber.

5. Kanker

Sudah bukan rahasia, kanker adalah salah satu penyakit yang 'mematikan'. Bahkan orang yang terkenal seperti pendiri Apple Macintosh, Steve Jobs, sengaja 'tutup mulut' demi kepentingan bisnisnya. Begitupula dengan orang biasa, seringkali timbul keengganan memberitahu orang lain tentang penyakit yang diderita. Namun sebenarnya, lebih banyak orang tahu maka lebih banyak juga support moril yang diterima oleh penderita agar tetap bersemangat menghadapi penyakitnya.

6. Penyakit kelamin

Penyakit ini sebagian besar menular, karena itu apabila Anda mengidapnya maka tidak ada pilihan lain selain memberitahukan kepada pasangan Anda. Kelalaian Anda akan menyebabkan penderitaan bagi seluruh keluarga.

7. HIV/AIDS

Terjangkit virus HIV merupakan masalah serius. Karena penyakit ini menular dan bila tidak ditangani dengan cepat maka dapat merenggut nyawa si penderita. Walau sebagian masyarakat masih memandang negatif penyakit ini, tetap saja penderita harus segera mendapatkan pertolongan medis segera agar dapat ditangani dengan tepat.

8. Kehamilan

Ya, ini bukan penyakit. Namun kondisi fisik ini seringkali disembunyikan seseorang apalagi jika kehamilan terjadi di luar kehendak seperti belum menikah atau terlalu banyak anak. Bila usia kehamilan Anda melebihi 12 minggu, setidaknya Anda sudah memberitahukan kepada orang-orang di sekitar Anda agar dapat ikut menjaga kondisi kesehatan janin di perut Anda. Perkembangan janin juga perlu diperiksakan secara rutin agar tetap sehat dan dapat dilahirkan dengan lancar.