Minyak Zaitun


Cukuplah sebagai dalil untuk kita akan keberkatan pokok zaitun sebagaimana firman Allah swt dalam Alquran surat An-Nur ayat 35.

"Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi. Perumpamaan cahaya-Nya adalah seperti sebuah lubang yang tak tembus, yang di dalamnya ada pelita besar. Pelita itu di dalam kaca (dan) kaca itu seakan-akan bintang (yang bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang banyak berkahnya, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah barat(nya), yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api.

Cahaya di atas cahaya (berlapis-lapis), Allah membimbing kepada cahaya-Nya siapa yang Dia kehendaki, dan Allah membuat per­umpamaan-perumpamaan bagi manusia, dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu." (QS. 24:35)

Dari Abi Usaid Al-Anshari bahawa ia berkata, Rasulullah saw bersabda, "Makanlah minyak zaitun! Sesungguhnya ia diberkati. Berlauklah dengannya dan berminyaklah dengannya! Sesungguhnya ia keluar dari pokok yang diberkati”. (H/R Ahmad, Ad Darimi dan Tirmizi)