Nabi Ya’kub Datang ke Mesir dan Berjumpa Yusuf


“Maka tatkala mereka masuk kepada Yusuf, ia bawa kedua ibu bapaknya ke tempatnya, dan ia berkaa : “Masuklah kalian ke negeri Mesir (Insya Allah) dalam keadaan aman.”
(Qs. 12:99).

Wahab bin Munabbih berkata bahwa tatkala hampir sampai di negeri Mesir, Ya’qub a.s. menugaskan seorang Yahudi bersama seratus orang lainnya untuk menyampaikan berita kedatangannya kepada Yusuf. Setibanya di Mesir, mereka menyaksikan mega memayungi Ya’qub a.s. Dan saat bertemu dengan Yusuf, berangkulan keduanya memadu rindu, begitu juga bibinya yang telah menjadi ibunya, yakni isteri Ya’qub yang dinikahinya sesudah ibu kandung Yusuf wafat, setelah lama berpisah, yakni sejak Yusuf berumur tujuh tahun sampai tujuh puluh tahun.

Dalam peristiwa tersebut, ada satu isyarat yang menunjukkan bahwa seakan-akan Allh berfirman:

Di kala Ya’kub meninggalkan negerinya (Kan’an), Kujadikan Yusuf sebagai tempat untuknya bernaung. Dan Rasul-Ku, Muhammad, tatkala kehilangan kedua orang tuanya, Kujadikan pemelihara dan pengasuhnya, Abu Thalib, sebagai tempat baginya berlindung. Begitu pun seorang Mukmin di saat terasing dari kesenangan hidup di dunia (meninggalkan kemewahan dunia), Kujadikan surga sebagai tempat mukim abadinya. “dan orang-orang yang menahan diri dari nafsunya, maka sesungguhnya surga ialah tempat tinggalnya.”
(Qs. 79:41-42).

“Siapakah mereka?” Ya’kub bertanya kepada Yusuf saat melihat banyak orang di istana.

“Ayah, mereka adalah hamba sahaya dan para pelayanku yang kumerdekakan kaerna pertemuanku dengan ayah.” Jawab Yusuf.

Menu