Mad Lazim Kilmi Mutsaqqal
atau sering disebut Mad Lazim Muthawwal adalah salah satu cabang dari 11 Hukum
Mad Far’i. Sebagaimana hukum-hukum Mad Far’i lainnya, kunci untuk mengingat Mad
Lazim Kilmi Mutsaqqal adalah hukum Mad Thobi’i.
Lazim artinya pasti /
wajib
Kilmi / kalimi
artinya perkataan; mad terjadi karena berada di dalam suatu perkataan (kata)
Mutsaqqal artinya
diberatkan; berat cara mengucapkannya
Sedangkan Muthawwal
artinya dipanjangkan
Hukum Mad Lazim Kilmi
Mutsaqqal berlaku apabila huruf Mad Thobi’i ( ــــــَــــــا ; يْـــــــِــــــ ; وْـــــــُـــــــ ) bertemu dengan
huruf bertasydid ( ــــــــــــّــــــــ ).
Tasydid yang dimaksud
di dalam hukum Mad Lazim Kilmi Mutsaqqal adalah Tasydid Ashli, bukan Tasydid
Hukum. Jika masih bingung dengan pengertian Tasydid Hukum dan Tasydid Ashli,
silahkan baca tentang pengertian Tanda Tasydid <— (Silahkan klik)
Panjang bacaan Mad
Lazim Kilmi Mutsaqqal adalah wajib 6 harakat (tidak dapat ditawar), sama
seperti hukum Mad Wajib Muttashil. Kedua hukum ini memiliki tanda (simbol)
garis lengkung tebal seperti gambar pedang.
Tanda “Pedang” di
dalam Mad Lazim Kilmi Mutsaqqal diletakkan di atas – antara Huruf Mad
Thobi’i dan berhuruf bertasydid.
Cara membacanya –
terlebih dahulu memanjangkan huruf Mad Thobi’i sekitar 6 harakat, kemudian
masuk ke huruf bertasydid.