Penting tentang sholat


Tidak menggerakan jari telunjuk saat duduk tasyahud

Rasulullah SAW meletakkan telapak tangan kirinya diatas lutut kirinya dengan mengembang, tetapi beliau menggenggam semua jari tangan kanannya dan mengacungkan telunjuknya ke arah kiblat dan mengarahkan pandangan matanya ke telunjuknya.

(HR Muslim, Abu 'Awanah dan Ibnu Khuzaimah) dalam kitab Sifat Shalat Nabi hal 195.

Hadits diatas dilanjutkan lagi

Ketika beliau mengacungkan telunjuknya, ibu jari memegang jari tengah

(HR Muslim, Abu 'Awanah) dalam kitab Sifat Shalat Nabi hal 196.

Dilanjutkan lagi

Terkadang ibu jari dan jari tengahnya membentuk bulatan (sedang telunjuknya tetap diacungkan)

(HR Abu Dawud, Nasa'i, Ibnu Jarud, Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban) kitab Sifat Shalat Nabi hal 196.

Dilanjutkan lagi

Nabi SAW menggerak-gerakkan jari telunjuknya sambil membaca doa (Tasyahud)

(HR Abu Dawud, Nasa'i, Ibnu Jarud, Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban) kitab Sifat Shalat Nabi hal 197

Rasulullah SAW bersabda bahwa

"Gerakan jari telunjuk lebih keras dirasakan setan daripada pukulan besi"

(HR Ahmad, Bazzar, Abu Ja'far, Bukhtari dalam Al-'Amali (60/1)