Puasa tasu'a


Keutamaan
Keutamaan Puasa Tasu’a
Berikut keutamaan puasa tasu’a tanggal 9 Muharram:
  1. Puasa utama

  2. Puasa tasu’a merupakan puasa yang dikerjakan di bulan Muharram. Puasa di bulan Muharram merupakan puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan. Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:
    أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ وَأَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ صَلاَةُ اللَّيْلِ

    “Puasa paling utama setelah Ramadhan adalah (puasa bulan) Muharram dan shalat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam” (HR. Muslim)

    سُئِلَ أَىُّ الصَّلاَةِ أَفْضَلُ بَعْدَ الْمَكْتُوبَةِ وَأَىُّ الصِّيَامِ أَفْضَلُ بَعْدَ شَهْرِ رَمَضَانَ فَقَالَ أَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعْدَ الصَّلاَةِ الْمَكْتُوبَةِ الصَّلاَةُ فِى جَوْفِ اللَّيْلِ وَأَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ شَهْرِ رَمَضَانَ صِيَامُ شَهْرِ اللَّهِ الْمُحَرَّمِ

    Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ditanya,
    “Shalat manakah yang lebih utama setelah shalat fardhu dan puasa manakah yang lebih utama setelah puasa Ramadhan?” Beliau bersabda, “Shalat yang paling uatama setelah shalat fardhu adalah shalat di tengah malam dan puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah (yakni) Muharram.” (HR. Muslim, Abu Dawud, dan Ahmad)


  3. Pengiring puasa asyura

  4. Puasa tasu’a merupakan puasa yang mengiringi puasa asyura. Mengerjakan puasa tasu’a sebelum puasa asyura membuat seseorang mendapatkan keutamaan lebih dibandingkan hanya puasa asyura saja. Selain itu, ia juga mendapat pahala mengikuti sunnah Rasulullah dan mendapatkan pahala karena menyelisihi orang Yahudi.


Demikian pembahasan Puasa Tasu’a mulai dari pengertian dan hukum, sejarah, waktu, tata cara dan niat, serta keutamaannya. Semoga bermanfaat. Wallahu a’lam bish shawab.