Hadis 04 – Kedudukan manusia ketika berjihad


و حَدَّثَنِي عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ مَعْمَرٍ الْأَنْصَارِيِّ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ أَنَّهُ قَالَ

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَلَا أُخْبِرُكُمْ بِخَيْرِ النَّاسِ مَنْزِلًا رَجُلٌ آخِذٌ بِعِنَانِ فَرَسِهِ يُجَاهِدُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ أَلَا أُخْبِرُكُمْ بِخَيْرِ النَّاسِ مَنْزِلًا بَعْدَهُ رَجُلٌ مُعْتَزِلٌ فِي غُنَيْمَتِهِ يُقِيمُ الصَّلَاةَ وَيُؤْتِي الزَّكَاةَ وَيَعْبُدُ اللَّهَ لَا يُشْرِكُ بِهِ شَيْئًا

Telah menceritakan kepadaku dari Abdullah bin Abdurrahman bin Ma’mar Al Anshari dari ‘Atha bin Yasar berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

“Maukah saya beritahukan kepada kalian tentang manusia yang paling bagus kedudukannya? Yaitu seseorang yang memegang tali kekang kuda untuk berjihad di jalan Allah. Maukah saya beritahukan kepada kalian tentang manusia yang paling bagus kedudukannya setelah itu? Yaitu seseorang yang berdiam di tempat kesendiriannya, ia senantiasa shalat malam, menunaikan zakat serta beribadah kepada Allah dengan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu pun

Takhrij Atha’ bin Yasar Kalangan : Tabi’in Kalangan tua Kauniyah : Abu Muhammad Negeri Hidup : Madinah Wafat : 103 H Komentar Ulama : a. An Nasai = Tsiqoh b. Ibnu Hajar = Tsiqoh Abdullah ibn Abdur Rahman ibn Ma’mar Kalangan : Tabiin Kalangan biasa Kauniyah : Abu Thawalah Negeri Hidup : Madinah Tahun Wafat : 134 H Komentar ulama : a. Ahmad ibn Hambal = Tsiqoh b. Yahya ibn Ma’in = Tsiqoh c. An – Nasai = Tsiqoh