Penghuni Surga dan Neraka


حَارِثَةَ بْنَ وَهْبٍ قَال:

سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ:

أَلَا أَدُلُّكُمْ عَلَى أَهْلِ الْجَنَّةِ كُلُّ ضَعِيفٍ مُتَضَعَّفٍ لَوْ أَقْسَمَ عَلَى اللَّهِ لَأَبَرَّهُ وَأَهْلِ النَّارِ كُلُّ جَوَّاظٍ عُتُلٍّ

مُسْتَكْبِرٍ

(رواه البخاري)

Haritsah bin Wahb mengatakan; Aku mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

“Maukah kalian kutunjukkan penghuni surga? Yaitu setiap orang lemah dan tertindas, dan sekiranya ia bersumpah atas nama Allah, niscaya Allah mengabulkannya, dan penghuni neraka adalah setiap orang yang berhati keras dan menentang kebenaran lagi sombong.“1

HR. Bukhari

♦Syarah Hadits:

  • Pada hadits tersebut Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memperingatkan umatnya mengenai  sifat pembawa celaka yang bisa mengantarkan manusia menjadi penghuni neraka. Diantarnya adalah sifat tidak sabar, sombong, menentang kebenaran, dll.2

 


1.(Bukhari nomor 6165 didalam ensiklopedia hadits (shahih menurut ijtima’ ulama))
2. https://bimbinganislam.com/3-sifat-pembawa-celaka/