حَدَّثَنَا أَبُو كَامِلٍ الْجَحْدَرِيُّ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ عَاصِمٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ سَقَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : مِنْ زَمْزَمَ فَشَرِبَ وَهُوَ قَائِمٌ
رَوَاهُ مُسْلِمٌ
Telah menceritakan kepada kami Abu Kamil Al Jahdari: Telah menceritakan kepada kami Abu ‘Awanah dari Ashim dari Asy Sya’bi dari Ibnu ‘Abbas ia berkata:
“Aku memberi minum dari Air Zam-zam kepada Rasulullah, lalu beliau minum sambil berdiri.”
HR. Muslim.
Syarah Hadis:
- Hasil penelitian membuktikan air Zam-zam memiliki keunikan dalam sifat alamiyah dan kimiawinya.
Kenapa air Zam-zam Boleh diminum berdiri dikarenakan Air zam-zam tidak memerlukan penyaringan lagi didalam tubuh, berbeda dengan air Biasa. - Setiap komposisi kimia dari air ini mempunyai peran yang sangat penting dalam meningkatkan vitalitas sel-sel tubuh manusia dan mengganti kekurangan komposisi kimia didalam sel-sel tersebut.
- Dr Hamdi Saif dari Alexandria University menyimpulkan melalui penelitian Kimia dan Fisika yang dilakukannya terhadap air zam zam, air zam zam adalah air terbaik di permukaan bumi.
Shahih Muslim – Kitab : Minuman, Bab : Minum air zamzam dengan berdiri No. Hadis : 3776.
Resensi Syarah: Zaghul An-Najjar, Pembuktian Sains Dalam Sunnah ( Buku 1 ), Jakarta: Amzah. 2006. h. 100
Nizar, Ali, Hadits Versus Sains, Yogyakarta: Teras. 2008. h. 37.
