حَدَّثَنَا آدَمُ بْنُ أَبِي إِيَاسٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ صُهَيْبٍ قَالَ سَمِعْتُ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ:
قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:
تَسَحَّرُوا فَإِنَّ فِي السَّحُورِ بَرَكَةً
رَوَاهُ الْبُخَارِيُّ
Telah menceritakan kepada kami Adam bin Abu Iyas telah menceritakan kepada kami Syu’bah telah menceritakan kepada kami ‘Abdul ‘Aziz bin Shuhaib berkata, aku mendengar Anas bin Malik radliallahu ‘anhu berkata:
Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Bersahurlah kalian, karena didalam sahur ada barokah”.
HR. Bukhari.
Syarah Hadis :
- Dengan makan sahur keadaan fisik lebih kuat dalam menjalani puasa beda halnya dengan orang yang tidak makan sahur.
- sejumlah penelitian bahwa puasa mempunyai banyak manfaat higienis yang diringkas oleh Nabi Saw.
- Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja fisik orang yang berpuasa jauh lebih baik dari kinerja orang yang tidak berpuasa dalam memperbaiki tingkat daya tahan tubuh.
- Karena orang yang berpuasa sumber energy utamanya adalah asam lemak yang panas dalam darah yang berguna membantu mengontrol kadar gula glukosa dalam darah, yang jika mengalami kekurangan akan menyebabkan kelelahan dan keletihan, sedangkan orang yang tidak berpuasa sumber energy utamanya adalah glukosa yang jika glukosa ini berkurang akan menyebabkan kelelahan.
Shahih Bukhari – Kitab : Shaum Bab : Berkah makan sahur No. Hadis : 1789.
Referensi Syarah: Zaghul An – Najjar, Pembuktian Sains Dalam Sunnah ( Buku 1 ), Jakarta: Amzah. 2006. h. 232.
