Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu ‘alaikum Warohmatullah Wabarokatuh
Menyikapi sikap Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada tanggal 6 Desember 2017, yang mengakui Kota Yerusalem sebagai ibukota Israel, yang diiringi dengan rencana pemindahan Kedubes AS dari Tel Aviv ke Yerusalem, maka dengan senantiasa mengharap ridho Allah SWT, Majelis Ulama Indonesia Provinsi DKI Jakarta menyampaikan poin-poin tausiyah sebagai berikut:
- Sehubungan sikap Presiden AS tidak mengindahkan berbagai resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan langkah-langkah perdamaian yang sudah dilakukan banyak negara terhadap masalah Yerusalem, maka kami sangat menyayangkan langkah AS tersebut.
- Kami bersama masyarakat dunia (negara-negara, Organisasi Konferensi Islam, serta International Non Government Organization, serta elemen masyarakat lainnya) menekan AS agar menarik kembali sikapnya, dan akan terus menentang arogansi sikap AS terkait masalah Palestina.
- Kami menegaskan diri bahwa kami berdiri untuk Palestina untuk mendapatkan keadilannya terkait dengan Yerusalem dan eksistensi negara Palestina.
- Mendukung sikap Pemerintah Republik Indonesia dan MUI Pusat yang mendukung Palestina terkait eksistensi Kota Yerusalem sebagai bagian dari wilayahnya.
- Mendukung seruan MUI Pusat yang mengajak umat Islam untuk turun lapangan guna menekan AS agar menarik kembali sikapnya terkait Yerusalem, pada Ahad 17 Desember 2017.
- Menyerukan kepada seluruh umat Islam agar memberikan bantuan moril kepada warga Palestina, mendoakan mereka agar berhasil melewati berbagai ujian yang tengah dihadapinya.
Demikian pernyataan keperihatinan ini, semoga Allah SWT senantiasa melindungi melindungi Kota Yasrusalem dan Negara Palestine, dan hanya kepada Allah kami berserah diri.
Wassalamu ‘alaikum Warohmatullah Wabarokatuh
Jakarta, 14 Desember 2017 M
25 Rabiul Awal 1439 H
DEWAN PIMPINAN
MAJELIS ULAMA INDONESIA
PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
Ketua Umum, | Sekretaris Umum, |
ttd | ttd |
KH. A. Syarifuddin A. Gani, MA | KH. Zulfa Mustofa MY |