Taushiah Dan Himbauan MUI Provinsi DKI Jakarta Tentang Kasus Rohingya, Myanmar


Bismillahirrahmanirrahim

Assalamu ‘alaikum Warohmatullah Wabarokatuh

Sehubungan dengan tragedi kemanusiaan yang terjadi akhir-akhir ini di Rohingnya, Myanmar yang telah menimbulkan korban jiwa yang sangat besar dan kerugian moril maupun materil lainnya, sehingga menarik perhatian dan menjadi isu nasional, regional dan dunia internasional, maka Dewan Pimpinan MUI Provinsi DKI Jakarta, dengan ini menyampaikan sikap sebagai berikut :

  1. Mengutuk pelaku kezaliman terhadap Muslim Rohingya di Myanmar, yang menimbulkan korban jiwa, raga dan hancurnya tatanan kehidupan masyarakat di sana sehingga menjadi keprihatinan besar dunia.
  2. Konflik di Rohingya merupakan konflik multidimensional, untuk itu kepada seluruh komponen bangsa diminta agar mensikapinya secara lebih arif dengan tetap menjaga kerukunan, serta menciptakan suasana yang kondusif dan damai.
  3. Meminta kepada seluruh umat Islam agar mendoakan dan membantu semaksimal mungkin terhadap saudara-saudara kita di Rohingya agar diselamatkan, dijaga dan mendapatkan dukungan materi dan immateri bagi pemulihan situasinya serta mendapatkan kebaikan dan hikmah yang besar dari peristiwa tersebut.
  4. Meminta kepada pemerintah Republik Indonesia dan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Myanmar agar melakukan langkah-langkah diplomatik cepat, tepat dan efektif yang menunjukkan keberpihakan terhadap aspirasi mayoritas warga Indonesia yang mengharapkan agar Indonesia ikut serta dalam mewujudkan perdamaian dunia, khususnya di Myanmar saat ini.
  5. Mendukung Pemerintah Republik Indonesia untuk mendesak Pemerintah Myanmar memberikan perlindungan, bantuan, hak asasi dasar kepada masyarakat Rohingnya. dan meminta Pemerintah Indonesia menggunakan pengaruhnya untuk menghentikan kezaliman di Rohingya yang tidak sesuai dengan perikemanusian dan perikeadilan.
  6. Meminta kepada seluruh masyarakat Indonesia, khususnya warga DKI Jakarta agar menjaga keutuhan kerukunan umat beragama dengan tidak membawa konflik di Myanmar menjadi konflik di Jakarta dan sekitarnya
  7. Mengajak seluruh umat Islam untuk bersama mendoakan mereka dan memanjatkan doa qunut nazilah selama sebulan penuh pada setiap i’tidal terakhir shalat Fardhu, hingga tragedi kemanusiaan di Rohingya, Myanmar dapat segera dihentikan dan diselesaikan dengan sebaik-baiknya.

Demikian pernyataan keperihatinan ini, semoga Allah SWT senantiasa melindungi umat Islam Rohingnya Myanmar, sehingga konflik kemanusiaan yang terjadi segera bisa teratasi.

Wassalamu ‘alaikum Warohmatullah Wabarokatuh

 

Jakarta, 5 September 2017 M
14 Dzulqo’dah 1438 H

DEWAN PIMPINAN
MAJELIS ULAMA INDONESIA
PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

Ketua Umum, Sekretaris Umum,
ttd ttd
KH. A. Syarifuddin A. Gani, MA KH. Zulfa Mustofa MY