Hadis 5


قاَلَ الإمَامُ البُخاَرِي رَحِمَهُ اللهُ:
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يُوسُفَ، أَخْبَرَنَا مَالِكٌ، عَنْ نَافِعٍ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:

إِذَا دُعِيَ أَحَدُكُمْ إِلَى الْوَلِيمَةِ فَلْيَأْتِهَا.

Imam al-Bukhari ra berkata:
Telah menceritakan kepada kami Abdullah ibn Yusuf yang berkata: Telah mengabarkan kepada kami Malik, dari Nafi’, dari Abdullah ibn Umar ra, bahwa Rasulullah saw bersabda:

Jika seseorang di antara kalian diundang ke acara walimah, hendaklah ia menghadirinya.

Pesan-pesan hadis:

  1. Prosesi pernikahan merupakan peristiwa penting dalam Islam.
  2. Karena itu ummatnya untuk memenuhi undangan walimah, jika tidak ada uzur.
  3. Hikmah di balik itu agar tidak terjadi fitnah ketika suami istri baru ini jalan atau tinggal bersama.
Sahih al-Bukhari, hadis no. 4775. Selain al-Bukhari, hadis ini juga diriwayatkan oleh Muslim, hadis no. 2574-2582; Abu Daud, hadis no. 3247, 3248 dan 3250; al-Tirmizi, hadis no. 1017; Ibn Majah, hadis no. 1904; Ahmad, hadis no. 4482, 4500, 4711; Malik, hadis no. 1001; dan al-Darimi, hadis no. 2108.