Hadis 8


قاَلَ الإمَامُ البُخاَرِي رَحِمَهُ اللهُ:
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يُوسُفَ، أَخْبَرَنَا مَالِكٌ، عَنْ نَافِعٍ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:

الْمُتَبَايِعَانِ كُلُّ وَاحِدٍ مِنْهُمَا بِالْخِيَارِ عَلَى صَاحِبِهِ مَا لَمْ يَتَفَرَّقَا إِلَّا بَيْعَ الْخِيَارِ.

Imam al-Bukhari ra berkata:
Telah menceritakan kepada kami Abdullah ibn Yusuf yang berkata: Telah mengabarkan kepada kami Malik, dari Nafi’, dari Abdullah ibn Umar ra, bahwa Rasulullah saw bersabda:

Dua orang yang melakukan jual beli, masing-masing punya hak pilihan atas teman jual belinya selama keduanya belum berpisah, kecuali jual beli yang sudah disepakati pilihannya.

Pesan-pesan hadis:

  1. Islam mengatur sistem yang adil dalam jual beli.
  2. Karena itu pembeli dan penjual diberikan hak yang sama.
  3. Pembeli dan Penjual sama-sama diberi hak menentukan jadi dan tidaknya transaksi dalam waktu dan tempat yang adil.
Sahih al-Bukhari, hadis no. 1969. Lihat juga hadis no. 1965, 1967 dan 1970. Selain oleh al-Bukhari, hadis ini juga diriwayatkan oleh: Muslim, hadis no. 2821-2824; Abu Daud, hadis no. 2996; al-Tirmizi, hadis no. 1166; al-Nasa’i, hadis no. 4389-4404; Ahmad, hadis no. 370, 4254, 4338, 4884, 4911, 5161, 5734 dan 5917; dan Malik, hadis no. 1177.