عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
تَجِدُ مِنْ شَرِّ النَّاسِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ عِنْدَ اللَّهِ ذَا الْوَجْهَيْنِ الَّذِي يَأْتِي هَؤُلَاءِ بِوَجْهٍ وَهَؤُلَاءِ بِوَجْهٍ
Artinya :
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu dia berkata ; Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,
“Kamu akan mendapati orang yang paling jelek di sisi Allah pada hari Kiamat kelak adalah orang yang bermuka dua, yang datang dengan satu muka dan datang kepada orang lain dengan muka yang lain.”
Penjelasan :
Hadits ini terdapat dalam Shahih Bukhari, bab al-Adab, no. 5711; dan Shahih Muslim, bab al-Birr, no. 2526.
Makna kosa kata :
- Syarru an-nas : seburuk-buruk manusia.
- Dzul wajhain : orang munafik.
Kandungan hadits :
Kesudahan orang munafik, yang suka menampakan sikap kepada manusia dan menyembunyikannya kepada manusia lainnya agar mendapat ridhonya, adalah siksaan pedih di akhirat.