Puasa Arafah


عَنْ أَبِى قَتَادَةَ الأَنْصَارِىِّ رَضِىَ اللهُ عَنْهُ  قَالَ : سُئِلَ رَسُولُ اللَّهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ- عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَرَفَةَ فَقَالَ

« يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ وَالْبَاقِيَةَ »

Artinya:

Dari Abu Qadatah Al-Anshari Radhiyallahu Anhu berkata, bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah ditanya puasa pada Arafah, maka beliau menjawab:

“Puasa itu akan menghapus dosa-dosa satu tahun yang lalu dan yang akan datang.”

Penjelasan

Hadits ini terdapat dalam Shahih Muslim, bab ash-Shaum, no. 1162.

Hadits ini menjelaskan tentang keutamaan puasa Arafah bagi orang yang tidak sedang mengerjakan ibadah haji. Bahwa, puasa Arafah dapat menghapus dosa-dosa.