Lima Keutamaan


عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ رَضِىَ اللهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ –

« خَمْسٌ مِنَ الْفِطْرَةِ الاِسْتِحْدَادُ وَالْخِتَانُ وَقَصُّ الشَّارِبِ وَنَتْفُ الإِبْطِ وَتَقْلِيمُ الأَظْفَارِ »

Artinya :

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu ia berkata: Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,

“Lima hal termasuk (sunnah) fitrah, yaitu; mencukur rambut kemaluan, khitan, mencukur kumis, mencabut bulut ketiak dan memotong kuku.”

Penjelasan :

Hadits ini terdapat dalam Shahih Bukhari, bab al-Libâs, no. 5255; Shahih Muslim, bab ath-Thaharah, no. 257; Sunan at Tirmidzi, bab al-Adab, no. 2758; dan Sunan Ibnu Majah, bab ath-Thaharah, no. 292.

Fitrah yang dianugerahkan Allah kepada manusia adalah sunnah-sunnah para Nabi. Arti kata al-Istihdâd adalah menghilangkan bulu kemaluan.

Kandungan hadits :

Ada lima keutamaan yang termasuk sunnah para Nabi. Di antara keutamaan itu adalah memotong kuku. Orang-orang yang tidak tahu menahu tentang akhlak lebih memilih memelihara kukunya hingga menyerupai binatang buas. Padahal, sunnahnya adalah memotongnya setiap minggu.