عَنْ ثَوْبَانَ رَضِىَ اللهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ –
« لاَ يَزِيدُ فِى الْعُمْرِ إِلاَّ الْبِرُّ وَلاَ يَرُدُّ الْقَدَرَ إِلاَّ الدُّعَاءُ وَإِنَّ الرَّجُلَ لَيُحْرَمُ الرِّزْقَ لِلْخَطِيئَةِ يَعْمَلُهَا ».
Artinya :
Dari Tsauban Radhiyallahu Anhu ia berkata; Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,
“Tidak menambah umur kecuali perbuatan baik, tidak ada yang menolak takdir kecuali doa, dan sungguh, seorang laki-laki tertahan dari rizkinya karena kesalahan yang telah ia lakukan.”
Penjelasan :
Hadits ini terdapat dalam Shahih Bukhari, bab al-Qadar, no. 2140; dan Sunan Ibnu Majah, bab as-Sunnah, no. 90.
Kandungan hadits :
- Berbuat baik kepada fakir miskin dan silaturrahim keduanya menjadikan umur berkah, meski umurnya pendek maka akan bertambah dibanding orang yang umurnya panjang tanpa amal salih.
- Doa menjadi sebab tolak balak seperti tameng yang melindungi mujahid dari hunjaman panah.
- Kesalahan dan dosa menyebabkan berkurangnya rezeki.
