“Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia.” (QS. Al-Kahfi: 46)
“Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan.”(QS. Al-Baqarah: 233)
“Dia pun berkata,Ya Tuhanku, sesungguhnya aku melahirkannya seorang anak perempuan; dan Allah lebih mengetahui apa yang dilahirkannya itu; dan anak laki-laki tidaklah seperti anak perempuan. Sesungguhnya aku telah menamai dia Maryam dan aku mohon perlindungan untuknya serta anak-anak keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau daripada setan yang terkutuk.’”(QS. Ali Imran: 36)
“Dan (ingatlah) ketika Lukman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya,‘Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan (Allah) sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kelaliman yang besar”.” (QS. Luqman: 13)
“Hai anakku, dirikanlah salat dan suruhlah (manusia) mengerjakan yang baik dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang mungkar dan bersabarlah terhadap apa yang menimpa kamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal-hal yang diwajibkan (oleh Allah).”(QS. Luqman: 17)
“Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.”(QS. Al-Furqan: 74)
“Dan berbakti kepada ibuku.”(QS. Maryam: 32)
“Allah mensyariatkan bagimu tentang (pembagian pusaka untuk) anak-anakmu.”(QS. An-Nisa’: 11)
“Dan janganlah kamu membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan. Kami akan memberi rezeki kepadamu dan kepada mereka.”(QS. Al-An’am: 151)
“Dan janganlah kamu dekati harta anak yatim, kecuali dengan cara yang lebih bermanfaat, hingga sampai ia dewasa.”(QS. Al-An’am: 152)
“Dan apabila anak-anakmu telah sampai umur balig, maka hendaklah mereka meminta izin.”(QS. An-Nur: 59)
“Dan mereka bertanya kepadamu tentang anak yatim, katakanlah,‘Mengurus urusan mereka secara patut adalah baik.”(QS. Al-Baqarah: 220)
“Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu).”(QS. At-Taghabun: 15)
“Ibu-ibu mereka tidak lain hanyalah wanita yang melahirkan mereka.”(QS. Al-Mujadilah: 2)
